Buletin Edisi 11 - Sekolah yang Membebaskan (Membaca Sekolah)
Buletin Edisi 11 - Klik Disini untuk Download
Sekolah merupakan rumah kedua bagi anak didik karena di sekolah anak didik bisa mendapatkan kenyamanan selayaknya di rumah sendiri.
Kenyamanan yadi sekolah juga dapat terjadi jika sekolah mempunyai sarana dan prasarana yang baik dan lengkap.sekolah sudah menjadi harapan bagi anak didik untuk bisa mendapatkan pengetahuan baru yang disampaikan gurunya,sekolah juga menjadi jendela pembuka wawasan dan pengalaman baru bagi anak didiknya.
Terdapat sebuah mitos bahwa bersekolah merupakan jalan satu satunya menjadi orang sukses yaitu dengan bersekolah.
Orang yang dapat memperoleh sekolah akan berhasil mencapai masa depan.yang menjadi persoalan adalah realita sekarang adanya perbedaan status sosial dalam memasuki dunia sekolah.anak anak miskin akan mengalami persoalan finansial untuk bisa masuk sekolah hingga adanya sebuah istilah bahwa “orang miskin dilarang sekolah”.di sini sekolah seakan akan tidak seperti yang diharapkan yaitu agar bisa menampung banyak anak didik dari semua lini sosial di Indonesia.Sekolah hanya menciptakan ketimpangan sosial di antara anak bangsa yang kemudian bermuara pada pencerdasan kepada segilintir anak negeri namun pembodohan kepada sebagian besar anak bangsa. Baca Selengkapnya >>
Sekolah yang Membebaskan (Membaca Sekolah)
Departemen Kajian
Kenyamanan yadi sekolah juga dapat terjadi jika sekolah mempunyai sarana dan prasarana yang baik dan lengkap.sekolah sudah menjadi harapan bagi anak didik untuk bisa mendapatkan pengetahuan baru yang disampaikan gurunya,sekolah juga menjadi jendela pembuka wawasan dan pengalaman baru bagi anak didiknya.
Terdapat sebuah mitos bahwa bersekolah merupakan jalan satu satunya menjadi orang sukses yaitu dengan bersekolah.
Orang yang dapat memperoleh sekolah akan berhasil mencapai masa depan.yang menjadi persoalan adalah realita sekarang adanya perbedaan status sosial dalam memasuki dunia sekolah.anak anak miskin akan mengalami persoalan finansial untuk bisa masuk sekolah hingga adanya sebuah istilah bahwa “orang miskin dilarang sekolah”.di sini sekolah seakan akan tidak seperti yang diharapkan yaitu agar bisa menampung banyak anak didik dari semua lini sosial di Indonesia.Sekolah hanya menciptakan ketimpangan sosial di antara anak bangsa yang kemudian bermuara pada pencerdasan kepada segilintir anak negeri namun pembodohan kepada sebagian besar anak bangsa. Baca Selengkapnya >>