Buletin Edisi 10 - Analisis Dimensi Kinerja pada Dinas Pendidikan, Olahraga dan Pemuda Kabupaten Gowa
Buletin Edisi 10 - Klik Disini untuk Download
Berangkat dari realitas yang terjadi mengenai kinerja dari birokrasi dan pegawai pemerintahan yang sangat tidak memenuhi harapan dari masyarakat.
Tentu saja, hal ini akan menjadi landasan lahir hipotesa bahwa kinerja dari pegawai pemerintah adalah sebuah masalah dalam masyarakat. Itulah yang menjadi landasan dari kanda Adiba Mubasyarah untuk mengangkat judul “Dimensi Kinerja pada Dinas Pendidikan, Olahraga, dan Pemuda Kabupaten Gowa”. Hipotesa itu kemudian dituangkan dalam bentuk latar belakang.
Ada tiga poin penting dalam latar belakang. Terkait dengan kondisi kinerja dan aturan, serta batasan terkait definisi kinerja yang tertuang dalam UU Nomor 5 tahun 2014. Kemudian definisi kinerja ini dijabarkan dalam bentuk peningkatan kinerja. Kemudian di lengkapi dengan kondisi kinerja yang ada di Dinas Pendidikan, Olah Raga dan Pemuda yang ternyata sangat membutuhkan perhatian dan penelitian lebih lanjut.
Latar belakang yang telah dijelaskan pada bagian pertama menjadi landasan dalam pembuatan rumusan masalah. Rumusan masalah yang diangkat berkaitan dengan harapan dari kualitas kinerja yang diinginkan dengan realita yang didapatkan dilapangan. Dalam kenyataannya terdapat kesenjangan yang cukup signifikan, sehingga berpotensi untuk dilakukan penelitian. Baca Selengkapnya >>
Analisis Dimensi Kinerja pada Dinas Pendidikan, Olahraga dan Pemuda Kabupaten Gowa
Oleh : Adiba Mubasyarah
Tentu saja, hal ini akan menjadi landasan lahir hipotesa bahwa kinerja dari pegawai pemerintah adalah sebuah masalah dalam masyarakat. Itulah yang menjadi landasan dari kanda Adiba Mubasyarah untuk mengangkat judul “Dimensi Kinerja pada Dinas Pendidikan, Olahraga, dan Pemuda Kabupaten Gowa”. Hipotesa itu kemudian dituangkan dalam bentuk latar belakang.
Ada tiga poin penting dalam latar belakang. Terkait dengan kondisi kinerja dan aturan, serta batasan terkait definisi kinerja yang tertuang dalam UU Nomor 5 tahun 2014. Kemudian definisi kinerja ini dijabarkan dalam bentuk peningkatan kinerja. Kemudian di lengkapi dengan kondisi kinerja yang ada di Dinas Pendidikan, Olah Raga dan Pemuda yang ternyata sangat membutuhkan perhatian dan penelitian lebih lanjut.
Latar belakang yang telah dijelaskan pada bagian pertama menjadi landasan dalam pembuatan rumusan masalah. Rumusan masalah yang diangkat berkaitan dengan harapan dari kualitas kinerja yang diinginkan dengan realita yang didapatkan dilapangan. Dalam kenyataannya terdapat kesenjangan yang cukup signifikan, sehingga berpotensi untuk dilakukan penelitian. Baca Selengkapnya >>